Wabup Muaro Jambi Hadiri Pelepasan Ekspor 36 Ton Pinang ke Bangladesh

Selasa, 25 November 2025 | 13:19:37 WIB

Prosesi pelepasan Ekspor Buah Pinang ke Bangladesh

Muaro Jambi, eNewsTimE.id - Wakil Bupati Muaro Jambi, Junaidi H. Mahir, menghadiri kegiatan pelepasan ekspor komoditas unggulan Provinsi Jambi berupa pinang sebanyak 36 ton ke negara tujuan Bangladesh, dengan total nilai ekspor setara Rp1,3 miliar. Kegiatan ini berlangsung di Pelabuhan Talang Duku, Kabupaten Muaro Jambi, Selasa (25/11/25) siang.

Pelepasan ekspor tersebut menandai komitmen pemerintah daerah bersama para pemangku kepentingan dalam mendorong peningkatan nilai ekspor daerah serta memperkuat peran sektor pertanian, khususnya komoditas pinang, di pasar internasional.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Junaidi H. Mahir menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam terselenggaranya ekspor pinang ini. Ia menilai sinergi lintas sektor menjadi kunci dalam memperluas akses pasar global bagi komoditas unggulan daerah.

“Saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah berperan, khususnya perusahaan eksportir PT Export Tani Nusantara, Balai Karantina Pertanian, PT Pelindo (Persero), Bea Cukai, BPS, serta seluruh stakeholder terkait. Ini merupakan upaya bersama untuk terus meningkatkan nilai ekspor, khususnya dari Provinsi Jambi,” ujar Wabup.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman, menjelaskan bahwa wilayah pesisir timur Provinsi Jambi dikenal sebagai salah satu sentra penghasil pinang terbesar di Indonesia. Komoditas ini memiliki peran strategis dalam menopang ekspor sektor pertanian daerah.

Ia mengungkapkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi, nilai ekspor asal Provinsi Jambi pada Agustus 2025 mengalami kenaikan signifikan sebesar 12,76 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Nilai ekspor meningkat dari US$171,32 juta pada Juli 2025 menjadi US$193,18 juta pada Agustus 2025.

“Kenaikan tersebut terutama didorong oleh meningkatnya ekspor komoditas kopi, teh dan rempah, kayu lapis dan olahan, pulp dan kertas, serta minyak dan gas. Kontribusi ekspor Jambi masih didominasi sektor pertambangan sebesar 48,13 persen, diikuti industri 44,46 persen, dan pertanian 7,41 persen,” jelasnya.

Lebih lanjut Sudirman menambahkan, sektor pertanian Jambi ditopang oleh komoditas pinang dengan kontribusi mencapai 5,34 persen, yang menunjukkan bahwa pinang memiliki peran cukup signifikan dalam mendukung total ekspor Provinsi Jambi, khususnya dari sektor pertanian.