Bawaslu Tanjabtim Ajak Partisipatif Mahasiswa Awasi PDPB



Minggu, 20 Juli 2025 | 13:47:52 WIB



Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) dengan mahasiswa Institut Islam Al-Mujaddid Yang dilaksanakan Bawaslu Tanjabtim
Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) dengan mahasiswa Institut Islam Al-Mujaddid Yang dilaksanakan Bawaslu Tanjabtim

eNewsTimE.id, Tanjabtim - Dalam mewujudkan pemilih yang bersih dan berkualitas dalam Pemilu dan Pemilihan, Bawaslu Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) -Jambi melakukan pertemuan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) dengan mahasiswa Institut Islam Al-Mujaddid Sabak, Tanjabtim pada minggu, 20 Juli 2025. 

Agenda sosialisasi yang dikemas dengan tema "Bawaslu Goes To Campus" merupakan kegiatan non tahapan pasca Pemilu dan Pilkada 2024 lalu. Dasar kegiatan ini merupakan implementasi Perbawaslu RI nomor 29 tahun 2025 tentang Pengawasan Penyusunan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PPPDPB).

Kenapa mahasiswa harus dilibatkan dalam pengawasan? Selain basis pemilih potensial, Mahasiswa juga, adalah kaum intelektual muda yang dapat memberi pengaruh terhadap kemajuan proses demokrasi yang kredibel dan berkualitas. 

Peran mahasiswa dalam pengawasan Pemilu/Pemilihan juga diatur dalam Perbawaslu nomor 23 tahun 2023 tentang Pengawasan Partisipatif. Yaitu dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf d (kerjasama dengan perguruan tinggi) atau biasa disebut segmen Mahasiswa atau Pemilih Muda. 

Mahasiswa dalam fakta sejarah : 

1. Penggerak perubahan (perubahan politik)

2. Sebagai sosial kontrol kehidupan bernegara (kontrol Demokrasi-Pemilu)

3. Penguat moral (brand positioning-relevansi pemikiran terhadap perubahan berdasarkan kajian)

4. Penjaga nilai (nilai-nilai jujur, empati, dan tanggung jawab) 

5. Penerus Bangsa (generasi intelektual utk kehidupan masyarakat yang lebih baik) 

"Mahasiswa merupakan elemen penting dalam proses demokrasi di Indonesia. Mahasiswa merupakan penentu kemajuan bangsa dan negara dan juga termasuk dalam pemilih muda" ungkap Nurdin  (Anggota Bawaslu Tanjab Timur) dalam kegiatan ini. 

Nurdin juga menambahkan bahwa harapannya kepada adik-adik mahasiswa agar dapat  berperan aktif menyampaikan kepada masyarakat sekitar agar dapat mengecek data pemilih di  website dpt online guna memastikan semua masyarakat yg memenuhi syarat sebagai pemilih sudah terdaftar sebagai pemilih dan menyampaikan kepada Bawaslu Tanjab Timur apabila terdapat pemilih yang sudah memenuhi syarat namun belum terdaftar sebagai pemilih.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Yayasan Pendidikan Perintis Pembangunan Jambi Tanjung Jabung Timur Ribut Suwarsono, S.P,  Anggota Bawaslu Tanjab Timur yang membidangi divisi Hukum, Pencegahan, Parmas dan Humas (HP2H)  Nurdin, SE, Dosen Institut Islam Al-Mujadid Sabak Kurniawan, M.H, Staf Teknis HP2H Bawaslu Tanjab Timur dan diikuti oleh Mahasiswa Institut Islam Al-Mujadid Sabak.


Penulis: amd / Ndin
Sumber: eNewsTimE.id .

Advertisement